Jarang Diketahui! Inilah 6 Manfaat Makan Kelengkeng, Kesehatan Optimal – E-Journal
Rabu, 23 Juli 2025 oleh journal
Tindakan mengonsumsi buah tropis ini, yang secara ilmiah dikenal sebagai Dimocarpus longan, menawarkan spektrum keuntungan kesehatan yang luas. Keuntungan-keuntungan ini berasal dari komposisi nutrisinya yang kaya, meliputi berbagai vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif.
Penggabungan buah ini secara teratur ke dalam pola makan dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesejahteraan umum dan pencegahan berbagai penyakit.
manfaat makan kelengkeng
- Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kelengkeng adalah sumber vitamin C yang baik, nutrisi esensial yang dikenal perannya dalam memperkuat sistem imun.
Vitamin C berperan penting dalam produksi dan fungsi sel darah putih, terutama limfosit dan fagosit, yang vital untuk melawan infeksi dan patogen.
Penelitian menunjukkan bahwa asupan vitamin C yang cukup dapat mempersingkat durasi dan mengurangi keparahan gejala pilek biasa.
Konsumsi buah kelengkeng secara teratur dapat membantu menjaga pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit, seperti yang didokumentasikan dalam ulasan oleh Carr dan Maggini (2017) dalam jurnal Nutrients.
- Sumber Antioksidan Kuat
Buah kelengkeng kaya akan berbagai senyawa antioksidan, termasuk asam galat, asam elagat, dan epikatekin. Senyawa-senyawa ini bekerja untuk menetralkan radikal bebas dalam tubuh, molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel.
Stres oksidatif merupakan faktor pemicu berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry oleh Yang et al.
(2007) menyoroti aktivitas antioksidan signifikan dari ekstrak kelengkeng, menunjukkan potensinya dalam melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
- Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan kalium dalam kelengkeng berperan penting dalam menjaga tekanan darah yang sehat, suatu faktor kunci dalam pencegahan penyakit kardiovaskular.
Kalium membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, yang dapat mengurangi ketegangan pada dinding pembuluh darah dan arteri.
Selain itu, antioksidan dalam kelengkeng dapat membantu mengurangi oksidasi kolesterol LDL, suatu proses yang berkontribusi pada pembentukan plak di arteri.
Penelitian tentang efek buah-buahan kaya antioksidan pada kesehatan jantung mendukung gagasan ini, dengan temuan yang sering dipublikasikan di jurnal-jurnal kardiologi terkemuka seperti Circulation.
- Mendukung Kesehatan Pencernaan
Kelengkeng mengandung serat makanan, meskipun dalam jumlah moderat, yang penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Serat membantu melancarkan pergerakan usus, mencegah sembelit, dan mendukung lingkungan mikrobioma usus yang sehat.
Asupan serat yang cukup juga dapat berkontribusi pada rasa kenyang, yang berpotensi membantu dalam pengelolaan berat badan dan stabilitas kadar gula darah.
Peran serat dalam kesehatan pencernaan telah didokumentasikan secara luas, termasuk dalam publikasi oleh Anderson et al. (2009) di Nutrition Reviews.
- Potensi Anti-inflamasi
Senyawa bioaktif yang ditemukan dalam kelengkeng, khususnya polifenol, memiliki sifat anti-inflamasi yang signifikan. Inflamasi kronis adalah akar dari banyak penyakit serius, termasuk arthritis, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker, sehingga sifat ini sangat bermanfaat.
Meskipun sebagian besar penelitian dilakukan pada ekstrak, konsumsi buah utuh dapat memberikan efek sinergis dari berbagai fitokimia yang terkandung di dalamnya.
Studi pendahuluan menunjukkan bahwa komponen kelengkeng dapat memodulasi jalur inflamasi dalam tubuh, seperti yang diuraikan oleh Liu et al. (2014) dalam jurnal Food Chemistry.
- Menyediakan Energi dan Mengurangi Kelelahan
Kelengkeng secara alami kaya akan gula sederhana seperti glukosa dan fruktosa, yang merupakan sumber energi cepat dan mudah diakses bagi tubuh. Konsumsi kelengkeng dapat membantu mengatasi kelelahan dan meningkatkan tingkat energi secara instan.
Selain itu, buah ini juga mengandung beberapa vitamin B, yang berperan penting dalam metabolisme energi dan konversi makanan menjadi energi yang dapat digunakan.
Oleh karena itu, kelengkeng dapat menjadi pilihan camilan sehat untuk memulihkan energi setelah aktivitas fisik atau saat merasa lesu, mendukung fungsi metabolik tubuh secara keseluruhan.
