Wajib Simak! Inilah 6 Manfaat Minum Teh Telur untuk Stamina Prima! – E-Journal

Jumat, 25 Juli 2025 oleh journal

Minuman tradisional yang dikenal sebagai teh telur merupakan kombinasi unik antara teh, kuning telur (dan kadang putih telur), gula, serta rempah-rempah tertentu seperti jahe atau madu.

Umumnya, minuman ini disajikan hangat dan telah lama dipercaya memiliki khasiat untuk meningkatkan stamina dan menjaga kesehatan tubuh.

Fokus utama artikel ini adalah mengulas beragam potensi keuntungan yang dapat diperoleh dari konsumsi minuman ini, berdasarkan tinjauan ilmiah terhadap komponen-komponen penyusunnya.

manfaat minum teh telur

  1. Sumber Energi dan Nutrisi Lengkap

    Telur merupakan salah satu sumber protein hewani berkualitas tinggi, yang mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.

    Selain itu, kuning telur kaya akan lemak sehat, vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E, dan K, serta berbagai vitamin B, termasuk B12.

    Kombinasi ini menjadikan teh telur sebagai minuman yang berpotensi menyediakan asupan energi dan nutrisi penting untuk mendukung fungsi metabolisme tubuh sepanjang hari.

    Wajib Simak! Inilah 6 Manfaat Minum Teh Telur...

    Gula atau madu yang ditambahkan berfungsi sebagai sumber karbohidrat sederhana yang memberikan energi instan.

    Berdasarkan data komposisi nutrisi, seperti yang dilaporkan oleh basis data USDA, telur utuh dapat menyediakan sekitar 70-80 kalori, 6 gram protein, dan 5 gram lemak, menjadikannya komponen yang signifikan dalam minuman ini untuk memenuhi kebutuhan energi harian.

    Kandungan nutrisi yang padat ini dapat membantu mengatasi rasa lelah dan meningkatkan vitalitas.

  2. Peningkatan Kekebalan Tubuh

    Telur kaya akan nutrisi yang berperan penting dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, termasuk vitamin A, D, E, serta mineral selenium dan seng.

    Vitamin D, khususnya, telah banyak diteliti dan terbukti memiliki peran krusial dalam modulasi respons imun, sebagaimana diuraikan dalam tinjauan oleh Maggini et al. (2017) yang diterbitkan di jurnal Nutrients.

    Selain itu, teh sendiri mengandung senyawa antioksidan kuat seperti flavonoid dan katekin, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

    Perpaduan nutrisi dari telur dan antioksidan dari teh dapat secara sinergis memperkuat pertahanan alami tubuh terhadap infeksi dan penyakit, mendukung fungsi kekebalan yang optimal dan mengurangi risiko sakit.

  3. Dukungan Kesehatan Otak dan Saraf

    Kuning telur adalah sumber kolin yang sangat baik, suatu nutrisi esensial yang vital untuk perkembangan otak, fungsi memori, dan sintesis neurotransmiter seperti asetilkolin.

    Peran kolin dalam kesehatan kognitif telah didokumentasikan secara luas, termasuk dalam penelitian oleh Zeisel (2006) yang menyoroti pentingnya nutrisi ini untuk fungsi saraf yang optimal.

    Sementara itu, teh, khususnya teh hijau, mengandung L-theanine, asam amino yang dikenal dapat menembus sawar darah otak dan mempromosikan gelombang alfa di otak, yang dikaitkan dengan kondisi relaksasi dan peningkatan fokus.

    Kombinasi kolin dari telur dan L-theanine dari teh berpotensi memberikan manfaat sinergis untuk mendukung kesehatan kognitif, meningkatkan konsentrasi, dan mengurangi stres.

  4. Pemulihan Stamina dan Energi

    Kombinasi protein dan lemak dari telur menyediakan sumber energi yang berkelanjutan, membantu menjaga kadar gula darah stabil dan mencegah penurunan energi yang drastis.

    Protein sangat penting untuk perbaikan dan pembangunan jaringan otot, yang krusial setelah aktivitas fisik atau untuk menjaga stamina sehari-hari. Asupan makronutrien yang seimbang ini sangat efektif untuk pemulihan dan peningkatan daya tahan.

    Selain itu, karbohidrat sederhana dari gula atau madu dalam teh telur menawarkan dorongan energi cepat yang dibutuhkan tubuh untuk fungsi segera.

    Minuman ini sering dikonsumsi sebagai "booster" energi tradisional, terutama di kalangan pekerja fisik atau mereka yang membutuhkan asupan kalori dan nutrisi padat untuk menjaga performa optimal.

    Kemampuannya untuk menyediakan energi instan dan berkelanjutan menjadikannya pilihan yang efektif untuk mengatasi kelelahan.

  5. Potensi Antioksidan dan Anti-inflamasi

    Teh kaya akan polifenol, terutama katekin seperti epigallocatechin gallate (EGCG), yang merupakan antioksidan kuat yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh.

    Senyawa ini telah dikaitkan dengan pengurangan risiko berbagai penyakit kronis dan peradangan, sebagaimana dibahas dalam berbagai tinjauan tentang khasiat teh, seperti oleh Sang et al. (2011) di jurnal Molecular Nutrition & Food Research.

    Selain antioksidan dari teh, telur juga mengandung antioksidan seperti vitamin E dan selenium, yang bekerja sama untuk melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif.

    Gabungan antioksidan dari kedua komponen ini dapat memberikan perlindungan yang lebih komprehensif terhadap stres oksidatif dan peradangan, berkontribusi pada kesehatan seluler secara keseluruhan dan berpotensi mengurangi risiko penyakit degeneratif.

  6. Kesehatan Tulang dan Otot

    Protein yang melimpah dalam telur sangat penting untuk sintesis dan perbaikan jaringan otot, menjadikannya nutrisi vital bagi individu yang aktif secara fisik atau dalam proses pemulihan.

    Asupan protein yang adekuat diperlukan untuk menjaga massa otot dan kekuatan, sebuah aspek krusial dari kesehatan muskuloskeletal yang telah ditekankan oleh Paddon-Jones & Rasmussen (2009) dalam American Journal of Clinical Nutrition.

    Selain itu, kuning telur adalah salah satu dari sedikit sumber makanan alami yang kaya akan vitamin D, nutrisi yang esensial untuk penyerapan kalsium dan fosfor, dua mineral utama pembentuk tulang.

    Peran vitamin D dalam menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis sangat signifikan, seperti yang dijelaskan oleh Holick (2007) dalam New England Journal of Medicine.

    Dengan demikian, teh telur dapat berkontribusi pada pemeliharaan tulang yang kuat dan massa otot yang sehat.