Jarang diketahui! 6 Manfaat Ubi Ungu bagi Kesehatan, Cegah Penyakit Jantung! – E-Journal
Senin, 21 Juli 2025 oleh journal
Pembahasan mengenai dampak positif konsumsi suatu bahan pangan terhadap kondisi fisiologis tubuh merupakan bidang krusial dalam ilmu gizi.
Dalam konteks ini, ubi ungu menonjol sebagai sumber nutrisi yang kaya, yang memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas hidup.
Profil nutrisinya yang unik, meliputi senyawa antioksidan kuat, serat pangan, serta vitamin dan mineral esensial, menjadikan ubi ungu sebagai pilihan makanan yang berpotensi mendukung berbagai fungsi vital tubuh dan mencegah berbagai kondisi patologis.
manfaat ubi ungu bagi kesehatan
- Sumber Antioksidan Kuat
Ubi ungu dikenal kaya akan antosianin, pigmen alami yang memberikan warna ungu khas dan berfungsi sebagai antioksidan kuat.
Senyawa ini berperan penting dalam menetralkan radikal bebas dalam tubuh, yang jika dibiarkan dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel. Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry oleh W. M.
Jayasinghe dan rekan-rekan menunjukkan bahwa ekstrak ubi ungu memiliki kapasitas antioksidan yang sangat tinggi, bahkan melebihi beberapa buah beri yang dikenal kaya antioksidan.
- Mendukung Kesehatan Pencernaan
Kandungan serat pangan yang tinggi pada ubi ungu sangat bermanfaat untuk menjaga sistem pencernaan tetap sehat. Serat membantu melancarkan pergerakan usus, mencegah sembelit, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus besar.
Sebuah studi di Food Science and Biotechnology menyoroti bahwa serat dari ubi ungu juga dapat bertindak sebagai prebiotik, memberikan nutrisi bagi mikroflora usus yang menguntungkan, sehingga meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan.
- Potensi Anti-inflamasi
Selain sifat antioksidannya, antosianin dalam ubi ungu juga menunjukkan efek anti-inflamasi yang signifikan. Senyawa ini dapat memodulasi jalur sinyal inflamasi dalam tubuh, mengurangi produksi mediator pro-inflamasi.
Penelitian yang dilaporkan dalam Journal of Functional Foods mengindikasikan bahwa konsumsi ubi ungu secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan kronis, yang merupakan faktor risiko untuk berbagai penyakit degeneratif.
- Mengatur Gula Darah
Meskipun memiliki rasa manis, ubi ungu memiliki indeks glikemik yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan beberapa jenis karbohidrat lainnya, terutama ketika dikonsumsi dengan kulitnya.
Kandungan seratnya juga berperan dalam memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah, membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Studi klinis telah menunjukkan bahwa ubi ungu dapat menjadi pilihan karbohidrat yang baik bagi individu yang perlu mengelola kadar gula darah mereka, seperti penderita diabetes tipe 2, karena kemampuannya dalam mengurangi lonjakan glukosa pasca-prandial.
- Meningkatkan Imunitas
Ubi ungu mengandung berbagai vitamin dan mineral esensial, termasuk Vitamin C, yang dikenal vital untuk fungsi sistem kekebalan tubuh. Vitamin C berperan dalam produksi sel darah putih dan memperkuat pertahanan tubuh terhadap infeksi.
Selain itu, antioksidan yang melimpah dalam ubi ungu juga berkontribusi dalam melindungi sel-sel imun dari kerusakan oksidatif, sehingga meningkatkan respons imun secara keseluruhan terhadap patogen.
- Mendukung Kesehatan Mata
Ubi ungu merupakan sumber yang baik dari beta-karoten, prekursor Vitamin A, meskipun tidak sejelas ubi jalar oranye.
Vitamin A sangat penting untuk kesehatan penglihatan, terutama dalam kondisi cahaya redup, dan berperan dalam menjaga integritas sel-sel retina.
Konsumsi rutin ubi ungu dapat berkontribusi pada asupan Vitamin A yang memadai, sehingga membantu mencegah degenerasi makula terkait usia dan menjaga kesehatan mata secara optimal.
