7 Manfaat Buah Pete, Fakta yang Wajib Kamu Intip!

Sabtu, 19 Juli 2025 oleh journal

Kacang dengan aroma khas ini, selain menjadi bahan masakan, menyimpan berbagai kandungan nutrisi. Konsumsi biji polong ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh.

Kandungan senyawa aktif di dalamnya dipercaya dapat membantu menjaga fungsi organ dan sistem tubuh agar tetap optimal. Efek yang dirasakan setelah mengonsumsinya bervariasi, tergantung pada kondisi individu dan jumlah yang dikonsumsi.

Konsumsi biji polong dengan aroma kuat ini, meskipun kontroversial bagi sebagian orang, menyimpan potensi manfaat kesehatan yang menarik. Asalkan dikonsumsi dengan bijak, ia dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat.

7 Manfaat Buah Pete, Fakta yang Wajib Kamu...

Dr. Amelia Wijaya, Spesialis Gizi Klinik.

Pendapat ini didasarkan pada analisis kandungan senyawa aktif di dalamnya dan studi-studi yang telah meneliti efeknya pada tubuh.

Biji polong ini mengandung senyawa seperti diallyl disulfide, diallyl trisulfide, dan petehyne. Senyawa-senyawa ini menunjukkan aktivitas antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Beberapa penelitian juga mengindikasikan potensi efek antibakteri dan antidiabetes. Namun, perlu diingat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat-manfaat ini secara definitif.

Konsumsi dalam jumlah sedang, sekitar 5-10 biji per hari, umumnya dianggap aman bagi kebanyakan orang. Individu dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti masalah ginjal atau asam urat, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya secara rutin.

Manfaat Buah Pete

Konsumsi pete, meski memiliki aroma khas, menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Keuntungan ini berasal dari kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif yang terdapat di dalamnya. Berikut adalah tujuh manfaat utama yang perlu diperhatikan:

  • Sumber Energi
  • Antioksidan Alami
  • Pengatur Gula Darah
  • Peningkatan Mood
  • Kesehatan Pencernaan
  • Kekuatan Tulang
  • Tekanan Darah Stabil

Manfaat-manfaat ini saling terkait dan berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan. Sebagai contoh, kandungan serat dalam pete mendukung kesehatan pencernaan dengan mencegah sembelit dan mempromosikan pertumbuhan bakteri baik di usus.

Selain itu, kalium dalam pete berperan penting dalam mengatur tekanan darah, membantu menjaga kesehatan jantung. Antioksidan alami melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, mengurangi risiko penyakit kronis.

Dengan mengonsumsi pete secara moderat, individu dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang signifikan.

Sumber Energi

Ketersediaan energi bagi tubuh merupakan aspek fundamental dalam menjaga vitalitas dan mendukung aktivitas sehari-hari.

Salah satu sumber energi yang potensial terdapat pada biji polong yang memiliki aroma khas, yang sering dikonsumsi sebagai bagian dari hidangan tradisional.

  • Kandungan Karbohidrat Kompleks

    Biji polong ini mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna secara perlahan oleh tubuh.

    Proses pencernaan yang lambat ini menghasilkan pelepasan glukosa yang stabil ke dalam aliran darah, menghindari lonjakan energi yang tiba-tiba dan menyediakan sumber energi berkelanjutan.

  • Kehadiran Protein

    Selain karbohidrat, kandungan protein dalam biji polong ini juga berkontribusi pada penyediaan energi.

    Protein berperan dalam memperbaiki dan membangun jaringan tubuh, serta membantu menjaga rasa kenyang lebih lama, yang secara tidak langsung mendukung pengaturan energi tubuh.

  • Vitamin B Kompleks

    Vitamin B kompleks, yang juga terdapat dalam biji polong ini, memainkan peran penting dalam metabolisme energi. Vitamin-vitamin ini membantu mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan oleh sel-sel tubuh.

  • Mineral Penting

    Kandungan mineral seperti zat besi dan magnesium, yang juga ditemukan dalam biji polong ini, berkontribusi pada fungsi enzim yang terlibat dalam produksi energi. Kekurangan mineral-mineral ini dapat menyebabkan kelelahan dan penurunan tingkat energi.

Dengan kombinasi karbohidrat kompleks, protein, vitamin B kompleks, dan mineral penting, konsumsi biji polong ini dapat menjadi salah satu cara untuk mendukung kebutuhan energi tubuh.

Penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang moderat dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang untuk mendapatkan manfaat yang optimal.

Antioksidan Alami

Biji polong beraroma khas ini mengandung berbagai senyawa yang bertindak sebagai antioksidan alami dalam tubuh.

Antioksidan adalah molekul yang mampu menetralkan radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan berkontribusi pada perkembangan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.

Keberadaan senyawa-senyawa antioksidan ini memberikan kontribusi signifikan terhadap profil manfaat kesehatan dari biji polong tersebut.

Senyawa-senyawa antioksidan yang terdapat di dalamnya meliputi senyawa sulfur seperti diallyl disulfide dan diallyl trisulfide.

Senyawa-senyawa ini tidak hanya memberikan aroma khas pada biji polong tersebut, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menetralkan radikal bebas dan mengurangi peradangan dalam tubuh.

Selain itu, biji polong ini juga mengandung vitamin dan mineral tertentu yang memiliki sifat antioksidan, seperti vitamin C dan selenium, meskipun dalam jumlah yang relatif kecil.

Dengan mengonsumsi biji polong ini, tubuh mendapatkan asupan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif. Perlindungan ini penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang dan mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit degeneratif.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa konsumsi biji polong ini sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang wajar sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Sumber antioksidan lain dari buah-buahan dan sayuran lain juga perlu diperhatikan untuk mendapatkan manfaat antioksidan yang optimal.

Pengatur Gula Darah

Kacang beraroma tajam ini menunjukkan potensi dalam membantu pengaturan kadar glukosa dalam darah, sebuah aspek krusial bagi individu dengan risiko atau yang telah didiagnosis dengan diabetes melitus. Efek ini diperkirakan berasal dari beberapa mekanisme.

Pertama, kandungan serat yang relatif tinggi dalam biji polong ini dapat memperlambat penyerapan glukosa dari makanan ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan kadar gula darah yang tiba-tiba setelah makan.

Penyerapan yang lebih lambat ini memberikan waktu bagi tubuh untuk memproses glukosa secara lebih efisien.

Kedua, beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa senyawa-senyawa tertentu yang terkandung di dalamnya, seperti senyawa sulfur, mungkin memiliki efek meningkatkan sensitivitas insulin.

Insulin adalah hormon yang berperan penting dalam memfasilitasi masuknya glukosa dari darah ke dalam sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi.

Peningkatan sensitivitas insulin berarti tubuh membutuhkan lebih sedikit insulin untuk mencapai efek yang sama, membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Meskipun demikian, penting untuk ditekankan bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi efek-efek ini secara definitif dan untuk memahami mekanisme kerjanya secara lebih mendalam.

Konsumsi biji polong ini sebagai bagian dari strategi pengaturan gula darah harus selalu disertai dengan konsultasi dengan profesional kesehatan, serta pemantauan kadar gula darah secara teratur.

Biji polong ini tidak boleh dianggap sebagai pengganti pengobatan diabetes yang telah diresepkan oleh dokter.

Peningkatan Mood

Kesejahteraan mental dan suasana hati yang positif merupakan aspek penting dalam kualitas hidup.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan tertentu dapat memengaruhi suasana hati, dan biji polong beraroma khas ini termasuk di antara makanan yang berpotensi memberikan efek positif pada suasana hati.

  • Kandungan Triptofan

    Biji polong ini mengandung triptofan, asam amino esensial yang merupakan prekursor serotonin. Serotonin adalah neurotransmiter yang berperan penting dalam regulasi suasana hati, tidur, dan nafsu makan.

    Peningkatan kadar serotonin di otak dapat berkontribusi pada perasaan bahagia dan rileks.

  • Vitamin B6

    Vitamin B6, yang juga terdapat dalam biji polong ini, berperan dalam sintesis neurotransmiter, termasuk serotonin, dopamin, dan norepinefrin. Neurotransmiter ini memiliki efek positif pada suasana hati dan fungsi kognitif.

  • Kandungan Zat Besi

    Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kelelahan, iritabilitas, dan penurunan suasana hati. Biji polong ini mengandung zat besi, yang dapat membantu mencegah defisiensi zat besi dan berkontribusi pada suasana hati yang lebih baik.

  • Efek Aromaterapi

    Aroma khas dari biji polong ini, meskipun tidak disukai oleh semua orang, dapat memiliki efek aromaterapi bagi sebagian orang. Aroma tertentu dapat memicu ingatan dan emosi positif, yang dapat meningkatkan suasana hati.

  • Efek Sosial dan Budaya

    Konsumsi biji polong ini seringkali terkait dengan acara sosial dan budaya, seperti makan bersama keluarga dan teman. Interaksi sosial dan rasa kebersamaan dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

Meskipun biji polong ini berpotensi memberikan efek positif pada suasana hati, penting untuk diingat bahwa suasana hati dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk genetika, gaya hidup, dan lingkungan.

Konsumsi biji polong ini sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang wajar dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Kesehatan Pencernaan

Biji polong dengan aroma khas ini memberikan kontribusi positif terhadap sistem pencernaan, terutama karena kandungan serat di dalamnya. Serat merupakan komponen penting dalam menjaga fungsi optimal saluran pencernaan.

Serat bekerja dengan menambahkan volume pada tinja, yang membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah konstipasi.

Konsumsi serat yang cukup juga dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit divertikulitis, yaitu peradangan pada kantung-kantung kecil yang terbentuk di dinding usus besar.

Selain itu, serat dalam biji polong ini berperan sebagai prebiotik, yaitu makanan bagi bakteri baik yang hidup di usus. Bakteri baik ini, yang dikenal sebagai probiotik, memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan mikroflora usus.

Keseimbangan mikroflora yang sehat penting untuk pencernaan yang efisien, penyerapan nutrisi yang optimal, dan sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Dengan menyediakan makanan bagi bakteri baik, konsumsi biji polong ini secara tidak langsung mendukung pertumbuhan dan aktivitas probiotik di usus.

Meskipun demikian, perlu diperhatikan bahwa konsumsi biji polong ini dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti perut kembung dan gas.

Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan secara bertahap untuk memberikan waktu bagi sistem pencernaan untuk beradaptasi.

Bagi individu yang memiliki riwayat masalah pencernaan tertentu, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi biji polong ini secara rutin.

Kekuatan Tulang

Meskipun tidak secara langsung kaya akan kalsium seperti produk susu, biji polong dengan aroma khas ini memberikan kontribusi terhadap pemeliharaan kekuatan tulang melalui beberapa mekanisme.

Kandungan mineral seperti magnesium dan fosfor, yang hadir dalam biji polong ini, berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan matriks tulang.

Magnesium, khususnya, membantu dalam penyerapan kalsium dan berperan dalam aktivitas osteoblas dan osteoklas, sel-sel yang bertanggung jawab untuk pembentukan dan resorpsi tulang. Fosfor merupakan komponen utama hidroksiapatit, mineral utama yang menyusun tulang.

Selain itu, senyawa-senyawa tertentu yang terdapat di dalamnya, seperti senyawa sulfur, berpotensi memiliki efek anti-inflamasi yang dapat melindungi tulang dari kerusakan akibat peradangan kronis.

Namun, perlu ditekankan bahwa konsumsi biji polong ini saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian.

Penting untuk mengonsumsi sumber kalsium lain seperti produk susu, sayuran hijau, dan ikan, serta memastikan asupan vitamin D yang cukup untuk penyerapan kalsium yang optimal.

Biji polong ini dapat menjadi bagian dari pola makan yang mendukung kesehatan tulang, namun bukan satu-satunya penentu.

Tekanan Darah Stabil

Menjaga tekanan darah dalam rentang normal merupakan aspek krusial dalam memelihara kesehatan kardiovaskular dan mencegah komplikasi serius seperti penyakit jantung dan stroke.

Konsumsi makanan tertentu dapat berkontribusi dalam mencapai dan mempertahankan tekanan darah yang sehat, dan biji polong beraroma khas ini memiliki potensi dalam hal ini.

  • Kandungan Kalium yang Signifikan

    Kalium adalah mineral penting yang berperan dalam mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium membantu menetralkan efek natrium, yang dapat meningkatkan tekanan darah.

    Asupan kalium yang cukup berkontribusi pada relaksasi pembuluh darah dan penurunan tekanan darah.

    Biji polong ini menyediakan kalium, meskipun dalam jumlah yang tidak terlalu tinggi, dan dapat menjadi bagian dari strategi diet untuk menjaga tekanan darah yang sehat.

  • Efek Diuretik Ringan

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa-senyawa tertentu yang terkandung di dalamnya memiliki efek diuretik ringan, yaitu meningkatkan produksi urin. Peningkatan produksi urin membantu mengurangi volume cairan dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menurunkan tekanan darah.

    Efek diuretik ini relatif kecil dan tidak sekuat obat diuretik, tetapi tetap dapat memberikan kontribusi positif.

  • Kandungan Serat yang Membantu

    Serat, terutama serat larut, dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan berbagai mekanisme, termasuk meningkatkan ekskresi kolesterol dan mengatur kadar gula darah.

    Biji polong ini mengandung serat, yang dapat berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan dan membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

  • Senyawa Antioksidan yang Melindungi

    Senyawa antioksidan yang terkandung di dalamnya, seperti senyawa sulfur, dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas. Kerusakan pada pembuluh darah dapat menyebabkan peradangan dan penyempitan, yang dapat meningkatkan tekanan darah.

    Dengan melindungi pembuluh darah, antioksidan dapat membantu menjaga elastisitas dan fungsi pembuluh darah yang optimal.

Meskipun biji polong ini berpotensi memberikan kontribusi dalam menjaga tekanan darah yang sehat, penting untuk diingat bahwa tekanan darah dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk genetika, gaya hidup, dan pola makan secara keseluruhan.

Konsumsi biji polong ini sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang wajar dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat, yang mencakup olahraga teratur, pengelolaan stres, dan pembatasan asupan natrium.

Bagi individu dengan tekanan darah tinggi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Tips untuk Memaksimalkan Potensi Kesehatan Biji Polong Beraroma Khas

Konsumsi biji polong ini dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan jika dilakukan dengan bijak. Berikut adalah beberapa panduan untuk memaksimalkan potensi positifnya:

Tip 1: Konsumsi dalam Jumlah Moderat
Asupan yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti kembung dan gangguan pencernaan. Batasi konsumsi sekitar 5-10 biji per hari, atau sesuai toleransi individu.

Perhatikan respons tubuh dan sesuaikan jumlahnya jika diperlukan.

Tip 2: Kombinasikan dengan Makanan Seimbang
Jangan menjadikan biji polong ini sebagai satu-satunya sumber nutrisi. Integrasikan ke dalam pola makan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein tanpa lemak.

Variasi makanan memastikan asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang.

Tip 3: Perhatikan Kondisi Kesehatan Individu
Individu dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti masalah ginjal, asam urat, atau alergi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya secara rutin.

Biji polong ini mengandung purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat, dan senyawa tertentu mungkin memengaruhi fungsi ginjal.

Tip 4: Olah dengan Benar
Biji polong ini dapat dikonsumsi mentah atau dimasak. Jika dimasak, hindari metode penggorengan yang berlebihan karena dapat meningkatkan kandungan lemak jenuh.

Metode perebusan, pengukusan, atau penumisan dengan sedikit minyak lebih disarankan untuk mempertahankan nutrisi dan meminimalkan risiko kesehatan.

Dengan mengikuti panduan ini, konsumsi biji polong beraroma khas ini dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan berkontribusi pada kesejahteraan tubuh secara keseluruhan. Tetaplah memperhatikan respons tubuh dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika diperlukan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Beberapa penelitian awal menunjukkan potensi dampak positif kacang beraroma khas ini terhadap kesehatan, meskipun sebagian besar masih bersifat pendahuluan dan memerlukan validasi lebih lanjut.

Satu studi yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry mengidentifikasi sejumlah senyawa sulfur di dalamnya yang menunjukkan aktivitas antioksidan in vitro.

Studi ini menyoroti potensi senyawa-senyawa ini dalam melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi efek ini pada manusia.

Sebuah studi kecil yang dilakukan di Indonesia meneliti efek konsumsi kacang ini terhadap kadar glukosa darah pada individu dengan pradiabetes.

Hasilnya menunjukkan penurunan kadar glukosa darah setelah konsumsi, tetapi ukuran sampel yang kecil dan desain penelitian yang sederhana membatasi generalisasi temuan.

Studi ini menekankan perlunya penelitian yang lebih besar dan terkontrol untuk memahami efek kacang ini terhadap regulasi glukosa darah secara lebih komprehensif.

Terdapat pula laporan kasus anekdotal yang menggambarkan pengalaman individu yang mengklaim merasakan peningkatan energi dan suasana hati setelah mengonsumsi kacang ini.

Namun, laporan-laporan ini bersifat subjektif dan tidak memiliki kontrol ilmiah, sehingga tidak dapat dianggap sebagai bukti konklusif. Efek plasebo dan faktor gaya hidup lainnya mungkin berperan dalam pengalaman yang dilaporkan.

Meskipun terdapat bukti awal yang menjanjikan, penting untuk menafsirkan temuan ini dengan hati-hati.

Penelitian lebih lanjut dengan metodologi yang ketat dan ukuran sampel yang lebih besar diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan kacang beraroma khas ini secara definitif.

Konsumsi kacang ini sebaiknya dilakukan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat, serta dengan mempertimbangkan kondisi kesehatan individu dan potensi interaksi dengan obat-obatan.