Wajib Tahu! 9 Manfaat Minyak Argan Untuk Wajah Lembap Berkilau! – E-Journal
Sabtu, 19 Juli 2025 oleh journal
Minyak argan, diekstraksi dari biji pohon Argania spinosa yang endemik di Maroko, telah lama dihargai karena khasiat terapeutik dan kosmetiknya.
Komposisi uniknya yang kaya akan asam lemak esensial, tokoferol (Vitamin E), karotenoid, skualena, dan senyawa fenolik menjadikannya bahan yang sangat dicari dalam formulasi produk perawatan kulit.
Penerapannya pada wajah didasarkan pada kemampuannya untuk menutrisi, melindungi, dan merevitalisasi kulit tanpa menyumbat pori-pori, menjadikannya cocok untuk berbagai jenis kulit.
Karakteristik non-komedogeniknya memastikan bahwa manfaat ini dapat dinikmati tanpa kekhawatiran akan timbulnya komedo atau jerawat baru, memperluas daya tariknya di antara pengguna produk perawatan wajah.
manfaat minyak argan untuk wajah
- Melembapkan Kulit secara Intensif
Minyak argan mengandung asam oleat dan asam linoleat dalam proporsi tinggi, yang esensial untuk menjaga integritas barier kulit.
Asam lemak ini membantu mengurangi kehilangan air transepidermal (TEWL), sehingga menjaga kelembapan kulit dan mencegah kekeringan, serta membuat kulit terasa lebih lembut dan kenyal.
Penelitian dermatologi telah menunjukkan bahwa aplikasi topikal minyak yang kaya akan asam lemak tak jenuh ganda dapat secara signifikan meningkatkan hidrasi kulit dan fungsi barier, memberikan efek pelembap yang tahan lama dan mendalam bahkan pada kulit yang sangat kering atau dehidrasi.
- Memiliki Efek Anti-Penuaan
Kandungan tokoferol (Vitamin E) dan polifenol yang melimpah dalam minyak argan berfungsi sebagai antioksidan kuat.
Senyawa ini efektif dalam menetralkan radikal bebas yang merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini, seperti garis halus dan kerutan, serta hilangnya elastisitas kulit.
Studi yang dipublikasikan dalam bidang ilmu kosmetik menunjukkan bahwa penggunaan minyak argan secara teratur dapat meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit.
Ini membantu meminimalkan tanda-tanda penuaan yang terlihat dan menjaga penampilan kulit yang lebih muda dengan meningkatkan produksi kolagen.
- Mengurangi Peradangan Kulit
Minyak argan memiliki sifat anti-inflamasi yang signifikan, berkat kandungan senyawa fenolik dan sterolnya.
Ini membuatnya bermanfaat untuk menenangkan kulit yang teriritasi atau meradang, secara efektif mengurangi kemerahan, bengkak, dan ketidaknyamanan yang terkait dengan kondisi kulit tertentu.
Observasi klinis dan studi in vitro telah mengindikasikan kemampuannya untuk meredakan gejala kondisi kulit inflamasi ringan seperti rosacea atau dermatitis.
Minyak ini memberikan efek menenangkan pada kulit yang sensitif atau reaktif tanpa menyebabkan iritasi lebih lanjut.
- Mengatur Produksi Sebum
Meskipun merupakan minyak, minyak argan bersifat non-komedogenik dan dapat membantu menyeimbangkan produksi sebum pada kulit berminyak.
Ini bekerja dengan mengirimkan sinyal ke kelenjar sebaceous bahwa kulit telah cukup terhidrasi, sehingga mengurangi produksi minyak berlebih yang seringkali menjadi pemicu masalah kulit.
Mekanisme ini dapat mencegah penyumbatan pori-pori yang seringkali menjadi penyebab jerawat dan komedo, menjadikannya pilihan yang baik bahkan untuk individu dengan kulit cenderung berminyak atau berjerawat, membantu mencapai keseimbangan yang sehat.
- Mendukung Penyembuhan Jerawat
Dengan kombinasi sifat anti-inflamasi dan non-komedogeniknya, minyak argan dapat menjadi pelengkap dalam perawatan jerawat. Ini membantu mengurangi kemerahan dan bengkak yang terkait dengan lesi jerawat, serta mempercepat proses penyembuhan kulit tanpa meninggalkan bekas.
Penggunaannya membantu menjaga lingkungan kulit yang seimbang, mendukung regenerasi sel tanpa memperparah kondisi jerawat. Minyak ini juga membantu memudarkan bekas luka pasca-jerawat, menghasilkan kulit yang lebih bersih dan merata.
- Melindungi dari Kerusakan Akibat Sinar UV
Antioksidan kuat seperti Vitamin E dan asam ferulic dalam minyak argan memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan kulit yang diinduksi oleh radiasi ultraviolet (UV).
Senyawa ini bekerja dengan menangkal radikal bebas yang dihasilkan oleh paparan sinar matahari, yang dapat merusak sel-sel kulit.
Meskipun bukan pengganti tabir surya, penggunaan minyak argan dapat membantu meminimalkan dampak negatif paparan UV, mengurangi risiko kerusakan sel dan penuaan dini yang disebabkan oleh lingkungan.
Ini berfungsi sebagai lapisan pelindung tambahan untuk kesehatan kulit jangka panjang.
- Mempercepat Penyembuhan Luka Kecil
Kandungan asam lemak esensial dan Vitamin E dalam minyak argan mendukung proses regenerasi sel kulit, yang krusial untuk penyembuhan luka.
Ini dapat membantu mempercepat perbaikan jaringan pada luka gores kecil, lecet, atau iritasi kulit, mengurangi waktu pemulihan.
Penelitian pada model hewan dan studi in vitro menunjukkan bahwa minyak argan dapat meningkatkan elastisitas kulit di sekitar area luka dan meminimalkan pembentukan jaringan parut.
Ini mempromosikan penyembuhan yang lebih baik dan hasil estetika yang lebih halus setelah cedera kulit.
- Meningkatkan Elastisitas Kulit
Berbagai komponen bioaktif dalam minyak argan, termasuk sterol dan triterpen alkohol, berkontribusi pada peningkatan elastisitas kulit.
Senyawa ini dapat merangsang sintesis kolagen dan elastin, protein struktural yang bertanggung jawab untuk kekencangan dan kelenturan kulit, yang cenderung menurun seiring bertambahnya usia.
Sebuah studi oleh Boucetta et al.
yang dipublikasikan dalam Clinical Interventions in Aging menunjukkan peningkatan signifikan dalam elastisitas kulit pada wanita pascamenopause yang menggunakan minyak argan secara topikal, menegaskan perannya dalam menjaga kekencangan dan kehalusan kulit secara signifikan.
- Mencerahkan dan Meratakan Warna Kulit
Sifat antioksidan minyak argan membantu melawan stres oksidatif yang dapat menyebabkan pigmentasi tidak merata dan kulit kusam.
Dengan menutrisi kulit secara mendalam, minyak ini dapat membantu memperbaiki tekstur dan kecerahan kulit secara keseluruhan, memberikan tampilan yang lebih sehat.
Penggunaan rutin dapat berkontribusi pada penampilan kulit yang lebih bercahaya dan warna kulit yang lebih merata, mengurangi tampilan bintik hitam atau noda yang disebabkan oleh faktor lingkungan atau penuaan.
Ini membantu mencapai kompleksitas yang lebih homogen dan cerah.