Wajib Tahu! 5 Manfaat Ikan Kembung Ibu Hamil, Cerdaskan Otak Bayi! – E-Journal
Senin, 21 Juli 2025 oleh journal
Ikan kembung (Rastrelliger kanagurta) merupakan salah satu jenis ikan pelagis kecil yang kaya akan nutrisi esensial.
Kandungan gizi yang melimpah pada ikan ini menjadikannya pilihan makanan yang sangat dianjurkan untuk mendukung kesehatan optimal, khususnya bagi individu dengan kebutuhan nutrisi yang meningkat, seperti selama periode kehamilan.
Profil nutrisinya meliputi asam lemak omega-3 rantai panjang seperti DHA (docosahexaenoic acid) dan EPA (eicosapentaenoic acid), protein berkualitas tinggi, serta berbagai vitamin dan mineral penting yang berperan krusial dalam pertumbuhan dan perkembangan janin, sekaligus menjaga vitalitas ibu.
manfaat ikan kembung untuk ibu hamil
- Mendukung Perkembangan Otak dan Mata Janin
Ikan kembung adalah sumber utama asam lemak omega-3, terutama DHA, yang sangat vital untuk perkembangan neurologis dan visual janin.
DHA merupakan komponen struktural utama pada otak dan retina mata, memainkan peran krusial dalam pembentukan sel saraf dan konektivitas sinaptik.
Asupan DHA yang cukup selama kehamilan telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif dan ketajaman visual pada anak.
Beberapa penelitian, seperti yang dipublikasikan dalam jurnal American Journal of Clinical Nutrition, menunjukkan bahwa suplementasi atau konsumsi sumber DHA yang memadai oleh ibu hamil dapat secara positif memengaruhi perkembangan otak janin dan mengurangi risiko kelahiran prematur.
Rekomendasi dari berbagai badan kesehatan global, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), seringkali menekankan pentingnya asupan omega-3 dari sumber makanan laut yang aman.
- Sumber Protein Berkualitas Tinggi
Protein adalah makronutrien esensial yang diperlukan dalam jumlah besar selama kehamilan untuk mendukung pertumbuhan jaringan baru, baik pada ibu maupun janin.
Ikan kembung menyediakan protein hewani lengkap, yang mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.
Protein ini berperan dalam pembentukan organ, otot, tulang, dan darah janin, serta membantu dalam pembentukan plasenta dan peningkatan volume darah ibu.
Asupan protein yang adekuat juga penting untuk mencegah komplikasi kehamilan seperti pertumbuhan janin terhambat dan bayi lahir dengan berat badan rendah.
Kualitas protein pada ikan kembung juga memastikan penyerapan yang efisien, menjadikannya pilihan nutrisi yang optimal dibandingkan beberapa sumber protein nabati yang mungkin memerlukan kombinasi untuk mendapatkan profil asam amino lengkap.
- Menyediakan Vitamin D untuk Kesehatan Tulang dan Imunitas
Ikan kembung merupakan salah satu dari sedikit sumber makanan alami yang kaya akan vitamin D.
Vitamin D sangat penting untuk regulasi kalsium dan fosfor dalam tubuh, yang krusial untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat pada janin dan ibu.
Kekurangan vitamin D selama kehamilan dapat meningkatkan risiko preeklampsia, diabetes gestasional, dan gangguan perkembangan tulang pada bayi.
Selain perannya dalam kesehatan tulang, vitamin D juga memiliki fungsi imunomodulator yang penting, membantu menjaga sistem kekebalan tubuh ibu hamil tetap optimal.
Studi yang diterbitkan dalam British Medical Journal telah menyoroti hubungan antara kadar vitamin D yang cukup dan penurunan risiko infeksi serta komplikasi kehamilan tertentu, menunjukkan relevansi asupan ikan kembung.
- Kaya Akan Yodium untuk Perkembangan Tiroid dan Otak
Ikan kembung mengandung yodium, mineral penting yang krusial untuk fungsi kelenjar tiroid, baik pada ibu maupun janin. Hormon tiroid memainkan peran vital dalam regulasi metabolisme, pertumbuhan, dan terutama perkembangan otak janin.
Kekurangan yodium selama kehamilan dapat menyebabkan hipotiroidisme pada ibu dan berpotensi mengganggu perkembangan kognitif janin, bahkan dapat menyebabkan kretinisme pada kasus yang parah.
Asupan yodium yang cukup dari sumber makanan laut seperti ikan kembung sangat dianjurkan untuk memastikan perkembangan neurologis yang optimal pada janin.
Pedoman diet untuk ibu hamil seringkali merekomendasikan konsumsi makanan kaya yodium untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat selama periode kehamilan dan menyusui, sejalan dengan rekomendasi dari organisasi seperti American Thyroid Association.
- Kadar Merkuri Rendah dan Keamanan Konsumsi
Salah satu kekhawatiran utama konsumsi ikan selama kehamilan adalah potensi kontaminasi merkuri, yang dapat berbahaya bagi perkembangan saraf janin.
Namun, ikan kembung termasuk dalam kategori ikan dengan kadar merkuri rendah, menjadikannya pilihan yang aman dan sangat direkomendasikan untuk ibu hamil.
Ukurannya yang relatif kecil dan posisi dalam rantai makanan yang lebih rendah berkontribusi pada profil merkuri yang lebih aman dibandingkan ikan predator besar.
Badan pengawas makanan seperti Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat secara rutin mengeluarkan panduan mengenai jenis ikan yang aman dikonsumsi oleh wanita hamil, dan ikan kembung seringkali masuk dalam daftar pilihan terbaik karena kandungan nutrisinya yang tinggi dan risiko merkuri yang minimal.
Ini memungkinkan ibu hamil untuk mendapatkan manfaat nutrisi ikan tanpa kekhawatiran berlebihan terkait kontaminasi.