Inilah Asus Pamerkan Jajaran Produk AI Canggih di Computex 2025, siap guncang pasar teknologi
Minggu, 25 Mei 2025 oleh journal
Asus Unjuk Gigi Produk AI Mutakhir di Computex 2025: Era Kecerdasan Buatan Dimulai!
Computex 2025 di Taipei, Taiwan, menjadi panggung bagi Asus untuk menegaskan komitmennya dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI). Dengan visi ambisius, "Ubiquitous AI. Incredible Possibilities," Asus memamerkan ekosistem laptop AI yang dirancang untuk merevolusi cara kita bekerja, berkreasi, dan berinteraksi dengan teknologi.
Sorotan utama adalah jajaran lengkap laptop AI, termasuk generasi terbaru Asus Copilot+ PC. Perangkat-perangkat ini menjanjikan integrasi AI yang mulus ke dalam kehidupan sehari-hari, menjadikan tugas-tugas kompleks lebih sederhana dan efisien.
Laptop AI: Performa dan Fitur Unggulan
Asus memamerkan berbagai laptop AI yang ditenagai oleh prosesor terbaru dari AMD, Intel, dan Qualcomm. Seri Zenbook dan Vivobook, misalnya, hadir dengan opsi prosesor AMD Ryzen AI, Intel Core Ultra, dan Qualcomm Snapdragon X. Pengguna akan merasakan manfaat fitur Copilot+ seperti Recall, Click to Do, serta Generative Fill & Erase di Paint, yang semuanya dirancang untuk meningkatkan produktivitas.
Lebih dari sekadar fitur, Asus memperkenalkan Omni, asisten virtual eksklusif yang berfungsi sebagai chatbot AI interaktif. Omni mampu meringkas dokumen, melakukan transkripsi audio, dan menjawab pertanyaan terkait konten file. Keunggulan Omni adalah kemampuannya untuk berjalan secara lokal dan offline, menjamin privasi dan keamanan data pengguna.
Kerja sama Asus dengan Intel juga menghasilkan Intel AI Playground dan aplikasi berbasis AI seperti Skylum Luminar Neo dan Canvid. Aplikasi-aplikasi ini mendemonstrasikan bagaimana AI dapat meningkatkan kreativitas dan produktivitas secara signifikan, terutama pada perangkat yang menggunakan Intel Core Ultra (Seri 1 dan 2).
Sorotan Produk: Zenbook A14 dan Vivobook S14
Salah satu bintang pameran adalah Asus Zenbook A14 (UX3407), laptop ultra-ringan yang dirancang untuk produktivitas tanpa batas. Dengan berat di bawah 1 kg dan ditenagai oleh prosesor Snapdragon Series, Zenbook A14 mendukung penuh fitur Copilot+ dan menawarkan daya tahan baterai hingga 32 jam. Bayangkan, Anda bisa bekerja seharian penuh tanpa perlu khawatir mencari colokan!
Sementara itu, Asus Vivobook S14 (S3407QA) menjadi pilihan ideal untuk penggunaan sehari-hari. Laptop ini mengandalkan platform prosesor Snapdragon X dengan performa NPU hingga 45 TOPS, menjamin responsivitas dan efisiensi dalam menjalankan aplikasi AI.
ProArt: AI untuk Profesional Kreatif
Lini ProArt dari Asus juga tidak ketinggalan dalam mengadopsi teknologi AI. ProArt P16 (H7606) hadir sebagai pendamping utama bagi para kreator profesional, baik di studio maupun saat bepergian. Laptop ini telah tervalidasi Nvidia Studio dan dilengkapi GPU GeForce RTX 50 Series serta prosesor AMD Ryzen AI 9 HX 370 dengan performa hingga 50 TOPS. Layar sentuh OLED yang akurat, desain ramping 14,9 mm dengan bobot 1,8 kg, serta memori LPDDR5X hingga 64GB menjadikannya solusi tangguh untuk alur kerja konten beresolusi tinggi.
Dengan hadirnya laptop AI, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan potensi perangkatmu. Berikut adalah beberapa tips praktis yang bisa kamu coba:
1. Pelajari Fitur-Fitur AI yang Tersedia - Laptop AI biasanya dilengkapi dengan berbagai fitur berbasis kecerdasan buatan. Luangkan waktu untuk menjelajahi dan memahami cara kerja fitur-fitur tersebut. Misalnya, pelajari cara menggunakan fitur transkripsi otomatis saat rapat online atau fitur noise cancellation untuk panggilan yang lebih jernih.
Contoh: Coba fitur "Recall" di Copilot+ untuk mencari informasi penting yang pernah kamu lihat di laptopmu. Kamu bisa mencari berdasarkan kata kunci atau bahkan deskripsi visual.
2. Optimalkan Pengaturan Privasi - Laptop AI seringkali mengumpulkan data untuk meningkatkan performa dan memberikan rekomendasi yang lebih personal. Pastikan kamu memahami pengaturan privasi dan sesuaikan sesuai dengan preferensimu. Aktifkan hanya fitur yang benar-benar kamu butuhkan dan batasi akses data jika perlu.
Contoh: Periksa pengaturan privasi di aplikasi asisten virtualmu (seperti Omni) dan nonaktifkan fitur perekaman suara jika kamu merasa tidak nyaman.
3. Manfaatkan Aplikasi Berbasis AI - Ada banyak aplikasi yang memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Cobalah aplikasi seperti Skylum Luminar Neo untuk mengedit foto dengan mudah atau Canvid untuk membuat video yang menarik.
Contoh: Gunakan fitur "Generative Fill" di Adobe Photoshop (yang juga didukung oleh AI) untuk menghapus objek yang tidak diinginkan dari fotomu atau menambahkan elemen baru secara otomatis.
4. Update Driver dan Software Secara Teratur - Pastikan kamu selalu menginstal update driver dan software terbaru untuk laptop AI-mu. Update ini seringkali berisi perbaikan bug, peningkatan performa, dan fitur-fitur baru yang memanfaatkan teknologi AI.
Contoh: Periksa update driver GPU (kartu grafis) secara berkala untuk memastikan aplikasi AI-mu berjalan dengan lancar dan stabil.
Apa itu Copilot+ PC yang sering dibicarakan, menurut Bapak Budi Sudarsono?
Menurut Bapak Budi Sudarsono, seorang pengamat teknologi, Copilot+ PC adalah generasi baru laptop yang dirancang untuk memanfaatkan kekuatan AI secara maksimal. Fitur-fitur seperti Recall dan Click to Do memungkinkan pengguna untuk bekerja lebih efisien dan intuitif. Copilot+ PC bukan hanya sekadar laptop, tetapi juga asisten pribadi yang cerdas.
Bagaimana Omni, asisten virtual dari Asus, melindungi privasi data pengguna, menurut Ibu Ani Kusumawati?
Ibu Ani Kusumawati, seorang pakar keamanan siber, menjelaskan bahwa Omni dirancang untuk memproses data secara lokal dan offline. Artinya, data pengguna tidak dikirim ke server eksternal, sehingga mengurangi risiko kebocoran data. Asus juga berkomitmen untuk menerapkan standar keamanan yang ketat untuk melindungi privasi pengguna.
Apakah laptop AI seperti Zenbook A14 cocok untuk mahasiswa seperti Rina Handayani, menurut Kak Najwa Shihab?
Menurut Kak Najwa Shihab, seorang jurnalis dan tokoh inspiratif, laptop AI seperti Zenbook A14 sangat cocok untuk mahasiswa seperti Rina Handayani. Selain ringan dan mudah dibawa, laptop ini juga memiliki daya tahan baterai yang lama, sehingga ideal untuk digunakan di kampus atau saat bepergian. Fitur-fitur AI-nya juga dapat membantu mahasiswa dalam mengerjakan tugas dan belajar secara lebih efektif.
Apa keuntungan menggunakan laptop ProArt P16 bagi seorang desainer grafis seperti Anton Wijaya, menurut Mas Wishnutama?
Mas Wishnutama, seorang tokoh kreatif dan mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menjelaskan bahwa laptop ProArt P16 menawarkan performa dan fitur yang dibutuhkan oleh desainer grafis seperti Anton Wijaya. Layar OLED yang akurat, GPU yang kuat, dan memori yang besar memungkinkan desainer untuk bekerja dengan konten beresolusi tinggi tanpa hambatan. Laptop ini juga mendukung berbagai aplikasi kreatif berbasis AI, yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.